BolaStylo.com - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia meracik strategi baru pada balapan kedua di Sirkuit Losail usai dominasinya pada MotoGP Qatar 2021 dirusak Yamaha.
Seperti diketahui, tim pabrikan Ducati dan Yamaha cukup mendominasi urutan teratas sepanajang gelaran MotoGP Qatar 2021.
Mulai dari sesi latihan bebas, para rider Ducati seperti Francesco Bagnaia, Jack Miller, dan Johann Zarco telah mendominasi.
Hingga akhirnya pada babak kualifikasi dan balapan, Yamaha menunjukan taringnya dengan Maverick Vinales menjadi juara balapan pertama di Sirkuit Losail.
Belum lagi, rekan Vinales, Fabio Quartararo membuntuti di urutan kelima tepat setelah juara dunia MotoGP musim lalu, Joan Mir.
Meski Johann Zarco (Pramac Ducati) berhasil meraih podium kedua dan dirinya mampu naik podium ketiga, Bagnaia merasa gerah dengan alur dominasi Yamaha.
Apalagi, Bagnaia sejatinya memulai balapan dari pole position (posisi terdepan).
Baca Juga: MotoGP Qatar 2021, Dianaktirikan Yamaha. Rekan Rossi Ngamuk Tak Terima
Oleh karena itu, Bagnaia mengklaim akan meracik strategi baru untuk balapan kedua di Sirkuit Losail pada MotoGP Doha 2021 (2-4 April).
Dalam mengatur strategi baru, Francesco Bagnaia mengaku harus melihat data-data dari balapan pertama di Losail pada akhir pekan kemarin.
Pada balapan pertama, pembalap yang akrap disapa Pecco itu tak memungkiri ia banyak membuat kesalahan.
"Saya mengambil banyak resiko di lap terakhir karena setelah balapan ketat seperti ini, saya tidak akan senang tanpa meraih podium," kata Pecco dikutip BolaStylo dari Crash.
Baca Juga: MotoGP Qatar 2021 - Diasapi Maverick Vinales, Johann Zarco Girang Bukan Kepalang
"Saya banyak menekan saat mengejar Johann dan Joan terutama di jalan lurus di mana motor kami sangat kuat," terangnya.
"Saya mencoba menyalip Maverick kembali, tapi ia punya akselerasi dan kecepatan yang sangat bagus serta daya tarik lebih dari kami.
"Ketika dia maju di depan saya, saya mencoba mengikuti tepat di belakangnya, tapi dia sudah lolos.
"Sayangnya pada tikungan terakhir, Yamaha dan Suzuki punya daya tarik lebih besar daripada kami (Ducati).
Baca Juga: MotoGP Qatar 2021 - Gagal Podium, Joan Mir Frustrasi dengan Ducati
"Jadi mungkin untuk pekan depan saya harus sedikit mengubah strategi," jelas Bagnaia.
"Bagaimanapun, kami punya lebih banyak data untuk dilihat saat ini, kami akan meningkatkan semuanya, terutama di bagian terakhir saat balapan," pungkasnya.
Sementara Bagnaia masih bisa naik podium, rekan satu timnya, Jack Miller yang memulai balapan dari posisi kelima harus terperosot di urutan kesembilan.
Baca Juga: MotoGP Qatar 2021 - Maverick Vinales Ungkap Kemampuan Penting Yamaha yang Buatnya Juara
View this post on Instagram
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR