"Saya akan melakukannya pada babak pertama, tapi (tidak jadi) kemudian kami menyamakan kedudukan sebelum jeda.
"Mereka mungkin melihat permainan secara berbeda, kami tumbuh dengan lebih baik, kami sebenarnya cukup bagus dalam 10 menit terakhir babak pertama.
"Tapi jika saya memainkan Ji-Sung Park melawan Messi, saya pikir kami akan mengalahkan mereka, saya seharusnya mengubahnya," pungkasnya menyesal.
Baca Juga: Sir Alex Ferguson Bongkar Aib Wayne Rooney Saat Jadi Pemain Manchester United, Ternyata...
Seperti diketahui, pada final 2011, Park Ji-Sung ditempatkan sebagai winger kiri Manchester United, di belakang duo penyerang Rooney dan Javier Hernandez.
Sementara Lionel Messi lebih sering berotasi sebagai penyerang tengah dan winger dengan Pedro dan David Villa.
Pada laga krusial itu, Park Ji-Sung tidak diberikan instruksi untuk mengikuti rotasi permainan trio serang Barcelona demi mengawal Messi.
View this post on Instagram
Source | : | Sportbible |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR