Apalagi, gugurnya Timnas Republik Ceko memastikan Patrik Schick gagal menyabet penghargaan pencetak gol terbanyak di EURO 2020.
Cristiano Ronaldo, yang sudah gugur lebih dulu di babak 16 besar kini bisa berbahagia karena Patrick Shick tidak bisa menambah pundi-pundi gol lagi dan rekornya aman.
Meski begitu, Patrick Schick masih bisa membuat Cristiano Ronaldo menangis.
Mengapa demikian? Menurut laporan dari Marca dan Standard UK, banyak dari para penggemar yang menaruh hati untuk Schick.
Baca Juga: EURO 2020 - Timnas Inggris Menggila, Pegang Rekor Kunci Juara!
Pasalnya, penyerang berusia 25 tahun itu mencetak lebih banyak gol dari bola liar dibanding Ronaldo yang lebih banyak menorehkan gol dari tendangan penalti.
Pada Piala Eropa kali ini, CR7 mencetak lima gol yang tiga di antaranya dicetak melalui tendangan penalti.
Sementara dari lima gol Patrick Schick, hanya sebiji gol saja yang ia catatkan melalui titik putih.
Meski Ronaldo meraih penghargaan Golden Boot atau pencetak gol terbanyak di EURO 2020, hal itu akan ternodai pencapaian Schick yang menarik hati para fans.
Baca Juga: Berakhirnya Perjalanan Perwakilan Real Madrid di Euro 2020
Source | : | Standard London,Marca,UEFA.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR