Baca Juga: EURO 2020 - Inggris Vs Denmark, Kane Beri Persembahan Khusus untuk Eriksen
View this post on Instagram
Benur juga menjelaskan jika manajemen merasa tertampar, atas aksi indisipliner kedua pemain tersebut.
Alasannya, karena sebelumnya ada pemain muda yang dicoret karena tidak disiplin, tapi tak berapa lama kedua pemain itu malah melakukannya.
"Dimulai dari kejadian di Kediri waktu pencoretan salah satu pemain muda dan sanksi kepada dua pemain muda lainnya," buka Benhur.
"Saat itu, tim pelatih memanggil empat pemain senior (Boaz, Tinus, Ian, Ricardo) dan meminta tanggapan mereka terkait hal indisipliner tersebut."
"Mereka berempat sepakat untuk sanksi atas pelanggaran indisipliner, sayangnya baru beberapa hari kemudian mereka melakukan pelanggaran yang sama, bahkan sampai saat uji coba melawan Persita hal itu terjadi."
"Ini yang membuat kami sangat kecewa, baru saja kita coret pemain karena indisipliner, tiba-tiba mereka lakukan, apa maksudnya? Ini seperti menampar muka kami."
"Manajemen seperti tidak dihargai sama sekali, dan hal lain yang kagetkan kami adalah selama ini rupanya ada upaya untuk mengajak pemain lain untuk terlibat, kan bisa mengganggu kondisi tim, ini juga sangat kami sayangkan," jelas Ketum Persipura.
Baca Juga: Tamparan Keras Legenda Timnas Prancis untuk Mbappe: Dia Bukan Siapa-siapa di PSG!
View this post on Instagram
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR