Ganda putri Indonesia itu membekuk Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di laga final Olimpiade Tokyo 2020, dalam dua gim dengan skor 21-19, 20-15.
Laga tersebut diselesaikan Greysia/Apriyani dalam waktu 55 menit.
Keberhasilan ini tentu tidak dari pengaruh almarhum ibu Apriyani.
Berdasar informasi dari ayah Apriyani, Amiruddin, bakal anaknya berasal dari sang ibu.
"Karena mama dia (almarhumah Ibu Apriyani) pemain bulu tangkis, tenis meja dengan voli yang dia gemari. Jadi itu bakat dari almarhumah mamanya," kata Amiruddin.
Mendiang ibu Apriyani, Siti Jauhar, mendidik anaknya dengan menanamkan jiwa pemberani dan semangat sejak kecil.
Baca Juga: Park Joo Bong Akui Tim Bulu Tangkis Jepang Ambyar di Olimpiade Tokyo 2020 Karena Hal Ini
Source | : | Antara |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |
KOMENTAR