Di sisi lain, ada juga yang tetap menyemangati Lee Zii Jia yang telah mampu menyulitkan Chen Long pada Olimpiade Tokyo 2020.
Bahkan, salah satu pujian berasal dari legenda tunggal putra China Tiongkok, Lin Dan.
Mantan raja bulu tangkis dunia itu mengklaim Lee Zii Jia sebenarnya sudah tampil apik selama melawan Chen Long pada babak 16 besar Olimpiade Tokyo 2020.
Mantan pebulu tangkis berjuluk Super Dan itu menyoroti kehebatan Lee Zii Jia mencuri kemenangan gim pertama atas Chen Long.
Baca Juga: Mimpi Angel Di Maria Bermain Bersama Lionel Messi Akhirnya Terkabul!
"Menghadapi Chen Long, terlepas dari gim ketiga, dia bermain sangat brilian," kata Lin Dan dilansir dari The Star.
"Dari pengalaman saya, kita tidak bisa membiarkan lawan memimpin jauh sampai lima-enam poin, akan sulit untuk mengejar," imbuhnya.
Menurut pengamatan Lin Dan, Lee Zii Jia tumbang karena terlalu berambisi dan tidak bisa mengendalikan emosi.
"Menurut saya, dia (Lee Zii Jia) bermain terlalu cepat di game pertama, dia gagal mengendalikan emosinya," imbuhnya.
Baca Juga: Dilema Pensiun Ratu Bulu Tangkis Dunia Berlanjut Usai Olimpiade Tokyo
Source | : | Tribunsport.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR