Christian Hadinata pada saat itu sudah berstatus sebagai pelatih senior Pelatnas Cipayung.
"Oh Chris bilang ke saya, 'Sudah tempat kamu itu di sini, menjadi pelatih. Kamu punya talenta untuk itu," jawabnya.
Dari ajakan tersebut, pria yang lahir dari keluarga Mainaky ini sukses bersama melahirkan pasangan ganda campuran Indonesia.
Seperti pasangan Tri Kusharjanto/Minarti Timur, Nova Widianto/Liliyana Natsir, Flandy Limpele/Vita Marissa, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, dan Praveen Jordan/Debby Susanto.
Baca Juga: Soal Tendangan 'Kung Fu' Pemain AHHA PS Pati, Pelatih Persiraja: Copot Giginya!
Kesuksesan itu diikuti dengan prestasi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi ganda campuran Indonesia pertama yang meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 silam.
Terlebih, segenap prestasi anak didiknya yang berhasil meraih prestasi di level Grand Prix hingga Super Series.
Semetara itu, mendengar kabar sang pelatih ingin mundur dari PBSI, membuat salah satu anak asuhnya, Vita Marissa turut berterimakasih kepada Richard Mainaky.
"Berjuta terima kasih untuk Kak Richard dan istri tersayangnya Kak Meike Paruntu yang selalu membagi Kak Icad selama 28 tahun untuk badminton Indonesia," ucap Vita.
Baca Juga: Kronologi Tendangan Kungfu Syaiful Indra Cahya yang Hancurkan Gigi Pemain Persiraja
"Happy retirement Kak Richard, selamat menikmati hari bersama keluarga ya Kak. Terima kasih Kak Richard," kata Vita.
View this post on Instagram
Source | : | Kompas.com,MOTOR Plus |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR