Usai gol Rizky Pelu tercipta, pelatih Barito, Mundari Karya tampak terlihat emosi dan ditahan oleh wasit cadangan yang berada di tengah-tengah bench pemain Bali United dan Barito Putra.
Mundari juga sempat menunjuk-nunjuk ke bench pemain lawan, untungnya, kejadian itu bisa selesai dan tidak berlanjut.
Usai laga Mundari menjelaskan terkait apa yang membuatnya emosi sampai menunjuk-nunjuk ke bench pemain lawan.
Mundari menjelaskan jika dia sejatinya tidak marah ke tim Bali United secara keseluruhan tapi dia tidak suka provokasi yang dilontarkan pelatih Serdadu Tridatu, Stefano Cugurra Teco pada para pemainnya.
Ia pun melakukan aksi itu agar pemainnya tau bahwa mereka tidak berjuang sendiri.
"Jadi pas Bali United ketinggalan itu mereka melakukan provokasi dan saya melawan agar para pemain Barito Putera tahu bahwa di luar lapangan kami tidak tinggal diam," ucap Mundari Karya.
Mundari menyebut jika provokasi yang dilakukan Teco berisi umpatan kasar berbahasa Portugis, "filha da puta".
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR