"Sulit ketika saya melihat Fabio membuat tiga atau empat persepuluh lap, saya mulai khawatir di sana," kata Bagnaia, dikutip dari Motosan.es.
"Tetapi saya juga tahu mengalahkan Ducati di Misano tidak mudah. Jika Quartararo lebih cepat di sektor pertama dan terakhir, saya lebih cepat di dua lainnya."
"Saya hanya mencoba untuk tidak terlalu dekat dan saya sangat sempurna pada lap terakhir, saya melakukan yang terbaik di sektor ketiga," ujar Bagnaia.
Bagnaia lantas membandingkan persaingan dirinya dengan Quartararo dan Marquez.
Menurutnya, bersaing dengan Quartararo di Misano lebih menegangkan ketimbang dengan Marquez di Aragon.
Pasalnya, Misano yang menjadi tempat persaingannya dengan Quartararo memiliki trek yang lebih pendek dan menuntut fisik.
"Karena ini trek yang lebih pendek dan menuntut fisik. Lebih sulit mengalahkan Quartararo daripada Marquez," ujar Bagnaia.
Source | : | BolaSport.com,Motosan.es |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR