Meskipun pada akhirnya ia menyesali seluruh perbuatannya itu, Pacquiao pernah berharap untuk kembali ke masa lalu dan menghindari semua perbuatan buruknya.
"Saya bertanya kepada diri sendiri, apa yang harus saya lakukan. 'Tuhan, apakah saya tidak layak?'" ujar Pacquiao.
"Jika saya bisa memutar kembali waktu dan membatalkan semua yang pernah saya lakukan. Dulu saya seorang pemain wanita, pemabuk, penjudi dan semuanya.
"Kata-kata yang keluar dari mulut saya, semuanya adalah hal buruk. Saya merasa sangat kecil, saya berlutut dan menghadap ke tanah ketika sendiri." imbuhnya.
Usai memutuskan pensiun, Pacquiao sesumbar ingin maju sebagai calon Presiden Filipina dengan mengusung misi pemberantasan korupsi.
Pacman mendapat dukungan dari beberapa fraksi di Partai PDP-Laban, dimana Pacquiao sendiri merupakan pemimpin partai tersebut sejak terpilih Juli lalu.
Baca Juga: Duel Solskjaer Vs Rio Ferdinand Berlanjut, Man United Tenang Usai Sang Legenda Minta Maaf
View this post on Instagram
Source | : | Thesun.co.uk |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR