BolaStylo.com - Sebagian orang tidak diperbolehkan mengonsumsi menu makanan pedas dan asam saat menjalani puasa di bulan suci Ramadhan.
Berbagai macam makanan pedas dan asam memang selalu terlihat menggungah selera, namun tak semua orang diperbolehkan memakannya saat sahur dan buka puasa.
Hal itu karen makanan jenis tersebut akan membuat bagian lambung dalam tubuh rentan terhadap rasa sensitif setelah berpuasa.
Tapi tenang, itu hanya disarankan kepada seseorang yang memiliki riwayat penyakit lambung.
Tujuan menghindari makanan pedas itu pun sangat efektif agar tetap fit dalam menjalani bulan puasa.
Baca Juga: Nyesal Baru Tahu! Konsumsi Telur Rebus Sebelum Tidur Bantu Dapat Hal Baik Ini untuk Tubuh
Oh iya, seseorang yang memiliki riwayat penyakit lambung juga tidak disarankan untuk mengonsumsi kopi dan teh yang berlebih.
Berikut beberapa hal yang wajib diketahui dalam mengonsumsi menu makanan sehat agar tetap bugar selama bulan Puasa.
Memperhatikan nutrisi pada menu makanan
Makanan yang dikonsumsi saat bulan puasa tentunya harus dengan nutrisi yang seimbang.
Setelah menjalani aktivitas berpuasa dalam satu hari, tubuh pastinya memerlukan nutrisi makanan yang baik.
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Dampak Buruk Konsumsi Alpukat, Bahayakan Hal Ini
Dilansir dari Kompas.com, makanan dengan karbohidrat kompleks, protein, lemak baik, sayuran, dan buah merupakan nutrisi yang sangat diperlukan tubuh.
"Utamakan karbohidrat kompleks karena akan lebih lama dicerna, rasa kenyang yang lebih lama, dan memberi energi yang tahan lama," kata spesialis gizi klinik, dr. Putri Sakti, M. Gizi, Sp.GK, AIFO-K.
Tak hanya mengonsumsi makanan sehat setalah sahur dan berbuka saja, setelah selesai melaksanakan shalat tarawih juga disarankan untuk melakukan hal yang sama.
Memastikan asupan air dalam tubuh
Tentunya, setelah menjalai aktifitas berpuasa selama waktu yang ditentukan juga harus memastikan asupan air ke dalam tubuh.
Nah, ada cara yang lebih efektif untuk memastikan kandungan air yang baik saat berbuka dan sahur.
Caranya yakni dengan menerapkan pola 2-4-2 yakni dua gelas saat berbuka, empat gelas saat makan malam, dan dua gelas lagi saat sahur.
Baca Juga: Gak Perlu Tunggu Lama Lagi, Kamar Mandi Bersih Hanya Dengan Bahan Sederhana Ini!
Hal itu sangat efektif untuk memastikan asupan air yang masuk ke dalam tubuh sehingga terhindar dari dehidrasi.
Saat menjalani bulan suci Ramadhan, seseorang perlu memperhatikan pola makanan dan gaya hidup sehat agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan.
"Menjaga kesehatan di bulan Ramadhan itu tidak jauh berbeda dengan menjaga kesehatan di bulan lainnya," tutur dr. Putri.
"Yang membedakan hanyalah waktu saat kita makan. Penting untuk kita perhatikan agar tetap sehat selama bulan puasa," tegasnya.
View this post on Instagram
Source | : | kompas health |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR