BolaStylo.com - Tunggal putra nomor 1 Malaysia, Lee Zii Jia dikabarkan memilih mundur dari kompetisi Malaysia Masters 2022.
Setelah Malaysia Open 2022 rampung, giliran kompetisi Malaysia Masters 2022 yang akan digelar untuk menghibur para penggemar bulu tangkis dunia.
Namun, sekitar sehari sebelum kompetisi itu resmi dilaksanakan ada kabar buruk yang menimpa tim tuan rumah.
Tunggal putra andalan mereka yang kini bermain secara profesional, Lee Zii Jia dikabarkan memutuskan mundur dari Malaysia Masters 2022.
Sebuah sumber menyebut jika Lee Zii Jia telah mengkonfirmasi dengan sponsornya jika dirinya tidak akan turun di Malaysia Masters 2022 usai kekalahan mengejutkan di Malaysia Open 2022 lalu.
Kabar ini tentu menjadi kontroversi baru untuk Lee Zii Jia setelah sebelumnya sempat dihujani kritik akibat memilih menarik diri dari Commonwealth Games yang notabenenya salah satu kompetisi bergengsi untuk publik Negeri Jiran.
Terlepas dari itu, media Malaysia, New Straits Times menyebut jika Lee Zii Jia bukan satu-satunya tunggal putra top dunia yang akan mundur dari turnamen tersebut.
Raja bulu tangkis dunia saat ini, Viktor Axelsen diprediksi akan ikut melewatkan turnamen Super 500 ini juga.
Ia sempat menuturkan tengah mempertimbangkan untuk mundur atau tidak dari Malaysia Masters 2022 karena merasa kelalahan.
Jika Viktor Axelsen benar-benar mundur, tentu ini menjadi kesempatan besar tunggal putra dunia lainnya untuk memburu gelar juara.
Pasalnya, Viktor Axelsen menjadi tunggal putra paling mendominasi persaingan di berbagai kompetisi dunia saat ini.
Axelsen tercatat telah meraih 4 gelar dan tiga diantaranya didapatkannya secara beruntun.
Setelah berhasil menjuarai All England Open 2022 Axelsen sempat mundur dari Swiss Open 2022 dan Thailand Open 2022.
Ia kemudian langsung tancap gas meraih gelar juara di Indonesia Masters 2022, Indonesia Open 2022 dan Malaysia Open 2022.
Axelsen bahkan membuat mantan pesaing kuatnya, Kento Momota hancur lebur di babak final dengan skor 21-4, 21-7.
Belum ada pebulu tangkis tunggal putra saat ini yang berhasil menemukan celah untuk menaklukannya.
Source | : | New Strait Times |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR