BOLASTYLO.COM - Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta menyesalkan terjadinya insiden kericuhan di laga Arema FC versus Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2022.
Nico Afinta menegaskan pihaknya tengah mendalami penyebab keberingasan suporter di laga Arema FC versus Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2022.
Kerusuhan di akhir laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya ini menyebabkan 127 orang meninggal dan 180 lainnya mengalami luka-luka.
Dalam pertandingan itu Arema FC kalah dengan skor 2-3 dari Persebaya Surabaya, kekecewaan suporter tuan rumah sebenarnya sudah terlihat usai peluit akhir dibunyikan.
Sejumlah suporter merangsek ke dalam lapangan pertandingan, polisi coba menghalau namun imbauan yang diberikan tidak digubris.
Bahkan menurut keterangan Nico, suporter juga melakukan pemukulan terhadap petugas kepolisian hingga upaya pelepasan gas air mata dilakukan.
"Sebelumnya didahului oleh imbauan terlebih dahulu kepada suporter. Jadi tolong dipahami rekan-rekan," ucap Nico Afinta.
"Sudah dihalau oleh aparat kami untuk tidak usah turun ke lapangan. Beberapa imbauan itu tidak dituruti kemudian dilakukan pemukulan terhadap petugas kepolisian.
Source | : | Suryamalang.tribunnews.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR