BOLASTYLO.COM - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memenangkan All Indonesian Final melawan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di Denmark Open 2022.
Tak main-main, bahkan Fajar/Rian bisa dibilang melibas Marcus/Kevin di final Denmark Open 2022.
Bermain di Jyske Bank Arena, Odense, pada Minggu (23/10/2022), Fajar/Rian meraih kemenangan straight game atau dua gim langsung atas seniornya itu.
Meski terbilang menang straight game, sejatinya All Indonesian Final di Denmark Open itu berlangsung sangat sengit.
Baik di gim pertama ataupun gim kedua, Fajar/Rian berulang kali membalikkan keunggulan yang sempat dipegang Minions di awal pertandingan.
Pada gim pertama, Fajar/Rian meraih kemenangan 21-19 atas Marcus/Kevin setelah sempat tertinggal 6 poin saat skor 1-17.
Gim kedua pun berlangsung lebih intens, di mana Fajar/Rian bisa memaksa Marcus/Kevin melanjutkan pertandingan jauh lebih lama setelah mampu meraih match poin terlebih dulu.
Pada gim kedua, Fajar/Rian meraih kemenangan dengan skor sangat sengit, 28-26.
Alhasil, Fajar/Rian mengalahkan Marcus/Kevin dengan skor 21-19, 28-26 dalam drama pertandingan selama 47 menit lamanya.
Adapun seusai pertandingan, Fajar/Rian pun membongkar rahasinya bisa memenangkan laga yang berlangsung sangat sengit melawan Marcus/Kevin.
Dilansir BolaStylo dari Antaranews, senjata rahasia Fajri untuk mengalahkan Minions ialah mentalitas juara.
Fajar/Rian mengaku fokus di poin-poin kritis sangat membantu di final kali ini.
Selain itu, kepercayaan diri yang sudah mereka bangun lewat pengalaman dan tiga gelar juara BWF World Tour tahun ini membuat Fajar/Rian bermain konsisten.
"Pastinya lawan The Minions tidak akan mudah," kata Fajar seusai laga final.
"Di pertandingan sebelumnya kami bermain dengan alot, terlebih kami berlatih bersama.
"Pada laga ini kami lebih fokus di poin kritis meskipun banyak kesalahan juga.
"Mulai dari Rian 'serve fault' tapi hal itu tidak membuat kami 'down'," jelasnya.
Hasil final Denmark Open membuat Fajar/Rian kini total meraih 4 gelar juara dari 8 final yang dilakoninya sepanjang tahun 2022.
Sebelumnya, Fajar/Rian meraih medali emas Swiss Open, Indonesia Masters, dan Malaysia Masters 2022.
Selain itu, mereka juga meraih medali perak di Korea Open, Thailand Open, Malaysia Open, dan Singapore Open.
Hal itu membuat Fajri terbilang menjadi ganda putra Indonesia yang paling konsisten sekaligus terbaik sepanjang tahun 2022.
Adapun, gelar juara Denmark Open 2022 menjadi gelar juara pertama dari ajang BWF Super 750.
"Kami bersyukur bisa memenangkan pertandingan di Denmark Open 202 dan meraih gelar juara," kata Fajar.
"Semoga kemenangan ini menambah kepercayaan diri kami berdua di turnamen berikutnya," harapnya.
Kemenangan di Denmark Open tidak hanya menjadi catatan baru bagi karir bulu tangkis Fajar/Rian.
Namun juga menjadi modal berharga untuk ikut bersaing dalam kualifikasi Olimpiade Paris 2024 yang dimulai tahun depan.
Dengan kepercayaan diri yang semakin baik, Fajar/Rian optimis bisa ikut meramaikan bursa persaingan di turnamen level atas.
"Pastinya gelar juara ini sangat berarti karena tahun depan sudah ada pengumpulan poin untuk Olimpiade," kata Rian.
"Pastinya gelar kami di Denmark Open ini bisa menambah kepercayaan diri dan konsistensi kami berdua.
"Semoga di tahun depan kami bisa konsisten dan lebih baik lagi," harapnya.
Berikut hasil final Denmark Open 2022:
Tunggal putra
Shi Yu Qi (China) vs Lee Zii Jia (Malaysia, 4) 21-18, 16-21, 21-12
Tunggal putri
He Bing Jiao (China, 8) vs Chen Yu Fei (China, 3) 22-20, 12-21, 21-10
Ganda putra
Fajar/Rian (Indonesia, 5) vs Marcus/Kevin (Indonesia, 2) 21-19, 28-26
Ganda putri
Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China, 1) vs Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan) 21-12, 21-15
Ganda campuran
Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China, 3) vs Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China) 21-19, 20-22, 21-19
Source | : | Bwftournamentsoftware.com,Antaranews.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR