Beruntung, kepercayaan diri mereka sudah terbangun lewat pengalaman dan tiga gelar juara BWF World Tour yang mereka raih tahun ini.
Hal itu membantu mereka bermain konsisten dan tetap fokus untuk menundukkan Minions.
"Pada laga ini kami lebih fokus di poin kritis meskipun banyak kesalahan juga.
"Mulai dari Rian 'serve fault' tapi hal itu tidak membuat kami 'down'," jelasnya.
Hasil final Denmark Open membuat Fajar/Rian kini total meraih 4 gelar juara dari 8 final yang dilakoninya sepanjang tahun 2022.
Sebelumnya, Fajar/Rian meraih medali emas Swiss Open, Indonesia Masters, dan Malaysia Masters 2022.
Selain itu, mereka juga meraih medali perak di Korea Open, Thailand Open, Malaysia Open, dan Singapore Open.
Hal itu membuat Fajri terbilang menjadi ganda putra Indonesia yang paling konsisten sekaligus terbaik sepanjang tahun 2022.
Kini, Fajar dan Rian pun telah merancang target baru untuk kedepannya.
Source | : | Bwftournamentsoftware.com,Antaranews.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR