BOLASTYLO.COM - Federico Valverde menjadi pemain Real Madrid yang menunjukkan perkembangan paling menjanjikan belakangan ini, ada cerita menarik di baliknya.
Setelah memenangkan tempat di tim utama selama paruh kedua musim lalu, Federico Valverde telah menjadi salah satu aset terpenting Real Madrid musim ini.
Sejauh ini dengan absennya Karim Benzema di beberapa laga awal musim, Fede Valverde menjadi top skorer Real Madrid dengan 7 gol lintas kompetisi.
Bahkan, seringkali golnya pada musim ini bisa dibilang dicetak dengan cara yang spektakuler.
Pemain timnas Uruguay itu tak bisa memungkiri sangat bahagia dengan perkembangannya di Real Madrid.
"Mimpi saya adalah menjadi pesepakbola dan menikmati diri saya sendiri," kata Fede Valverde dikutip BolaStylo dari Football Espana.
"Saya menghargai setiap momen dan memanfaatkan semua peluang yang muncul dalam hidup saya. Baik dalam urusan keluarga maupun dalam olahraga.
"Memikirkan semua yang saya alami, baik dan buruk. Ini adalah jalan yang sangat sulit.
"Dan setelah mencapai banyak hal, sangat menyenangkan untuk melihat apa yang saya alami," jelasnya.
Baca Juga: Valverde Cetak Gol Solorun Luar Biasa, Ancelotti: Dia Pemain Mengerikan!
Di balik catatan fantastisnya pada awal musim ini, Fede Valverde merupakan sosok yang jauh berbeda di dalam sesi latihan.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Federico sendiri dalam wawancaranya bersama Marca saat berbicara kepada DirecTv.
Menurut Fede Valverde, perjalanan menjadi salah satu pemain terpenting Real Madrid bukanlah hal yang mudah.
Ia mengaku merasakan impostor syndroms atau secara sederhana dapat dikatakan telah berubah secara total dari sosok yang pemalu dan gugup menjadi superior.
Bahkan, pemain berusia 24 tahun itu pernah merasa rendah diri dibanding rekan-rekan satu timnya sebelum diakui orang-orang sehebat sekarang ini.
"Saya gugup dan malu, kadang-kadang saya merasa seolah-olah saya berada di tempat yang salah," kata Fede Valverde.
"Saya merasa rendah diri dari rekan satu tim saya yang lain, saya tidak tahu apakah saya cukup baik.
"Akhirnya saya mempercayainya setelah memenangkan banyak hal dan itu adalah perasaan yang sangat menyenangkan.
"Saya merasa menjadi bagian dari tim dan saya telah menunjukkan bahwa saya siap untuk tugas itu," jelasnya penuh rasa bersyukur.
Baca Juga: Fakta Mina Bonino, Istri Pemain Real Madrid yang Dijadikan Bahan Taruhan di Final Liga Champions
"Kadang-kadang saya pikir saya tersentuh oleh sebuah tongkat ajaib.
"(Tentu saja) itu tetap membutuhkan banyak kerja keras, tetapi hal-hal tampaknya terjadi pada saya.
"Di sini saya merasa dicintai, dan saya telah menerima dukungan dari semua orang, sehingga selalu menguntungkan saya," jelasnya.
Lebih lanjut, Valverde juga memberikan pujian kepada pelatihnya, Carlo Ancelotti yang membuatnya mengalami lompatan perkembangan yang signifikan.
"Dia selalu memberi saya dukungan tanpa syarat dan ketika saya tidak melakukan sesuatu dengan benar, dia memberi tahu saya," kata Valverde memuji Ancelotti.
"Dia menunjukkan keinginan untuk memainkan saya dan mengizinkan saya untuk menunjukkan bahwa saya siap untuk apa yang dia inginkan," pungkasnya.
Bermain di posisi gelandang, Fede Valverde diubah Carlo Ancellotti untuk bermain lebih ke depan ke sisi sayap serang kanan.
Perlahan, Valverde menahan peran Rodrygo untuk masuk ke tim utama sebagai winger kanan Real Madrid.
Sebab selain bisa menyerang melalui terobosan di sisi kanan, Valverde juga berperan ganda sebagai gelandang dan membantu lini pertahanan di sisi Dani Carvajal.
Baca Juga: Jadikan Istrinya Bahan Taruhan di Final Liga Champions, Fede Valverde Telan Ludahnya Sendiri!
Baca Juga: Fakta Mina Bonino, Istri Pemain Real Madrid yang Dijadikan Bahan Taruhan di Final Liga Champions
Baca Juga: Valverde Cetak Gol Solorun Luar Biasa, Ancelotti: Dia Pemain Mengerikan!
Source | : | Football-espana.net |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR