Baca Juga: Legenda Liverpool Serang Mental TAA Jelang Piala Dunia 2022: Arnold di Bangku Cadangan Aja!
Adapun ujaran kebencian ini diucapkan Maurizio Sarri tak lepas dari jadwal liga yang berantakan saking padatnya.
Ia kehilangan beberapa pemain di Lazio karena cedera secara bergantian menghadapi jadwal liga yang sangat padat.
Meski bisa membawa Lazio meraih posisi kedua klasemen Liga Italia jelang jeda Piala Dunia 2022, Sarri merasa kecewa.
Sebab, ia merasa jadwal yang ketat membuatnya kehilangan beberapa poin di pertandingan penting hingga jaraknya dengan Napoli di puncak klasemen semakin jauh.
Kini, Napoli memuncaki klasemen Liga Italia dengan perolehan 38 poin, berjarak 8 poin dari Lazio di urutan kedua (30) yang berbagi sama dengan posisi ketika, AC Milan.
“Ini adalah permainan jebakan karena terjepit di antara bentrokan dengan Roma dan Juventus," kata Sarri.
"Kami bisa saja kekurangan energi, dan faktanya kami memiliki masalah di setengah jam pertama."
"Itu adalah pertandingan ke-6 dalam rentang 18 hari, yang gila," tegasnya.
"Setiap tim yang bermain di Eropa mengalami kesulitan di babak ini kecuali Inter. Saya tidak suka sepak bola ini, dan saya ingin segera meninggalkannya," jelasnya kesal.
Source | : | Tutto Mercato Web,Berbagai sumber |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR