Selain itu, pada santan juga terdapat mono-sakarida dan poliol.
Kandungan ini memicu risiko gangguan iritasi usus.
4. Alergi
Santan digolongkan sebagai kacang pohon.
Buat kamu yang alergi terhadap kacang, sebaiknya waspada dengan sajan bersantan.
Pada beberapa kasus, santan memicu alergi pada mereka yang alergi terhadap kacang.
5. Hipertensi
Jika kamu mempunyai riwayat hipertensi, sebaiknya menghindari makanan bersantan.
Santan bisa meningkatkan kadar trigliserida yang mampu menyumbat arteri dan pembuluh darah.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Mobil yang Menewaskan Jose Antonio Reyes
Kondisi ini menyebabkan naiknya tekanan darah pada tubuh.
6. Stroke
Makan hidangan bersantan yang berlebih juga memicu stroke.
Lemak jahat yang mengendap pada tubuh bisa menyumbat aliran darah dan pembuluh arteri.
Mengkonsumsi banyak santan sebaiknya dibarengi dengan konsumsi mineral dan cairan yang cukup.
Ini akan menghindarkan kamju dari stroke ringan.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Jangan Kalap, Waspadai Dampak Buruk Makan Sajian Bersantan Secara Berlebihan saat Lebaran
| Source | : | tribunstyle.com |
| Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
| Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |