BolaStylo.com - Kerang hijau saat ini mendadak viral karena dapat menjerihkan air yang tercemar akibat limbah.
Biasanya kerang hijau hanya dikenal sebagai salah satu menu dari restoran yang menjajakan ala seafood.
Perpaduan bumbu masakan kerang hijau dengan resep saus tiram sangat nikmat untuk disantap.
Meski demikian, kerang hijau saat ini terancam untuk tidak bisa dikonsumsi lagi karena alasan kesehatan.
Dikutip BolaStylo.com dari Kompas, berbagai logam berat yang mencemari Teluk Jakarta membuat kerang hijau dari kawasan tersebut menjadi berbahaya untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Kalahkan Ibrahimovic, Mantan Pemain Arsenal Ini Ciptakan Rekor di Liga Amerika
Guru Besar Bidang Ekobiologi dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor (IPB) Etty Riani mengatakan kandungan kerang hijau di Teluk Jakarta tidak aman dikonsumsi karena mengandung berbagai logam berbahaya.
"Yakni Hg (merkuri), Cd (kadmium), Pb (timbal), Cr (krom), dan Sn (timah) tinggi sehingga membahayakan," ujar Etty.
Etty berujar bahwa logam tersebut dapat memicu berbagai penyakit kanker dan penyakit degeneratif non-kanker bagi manusia yang mengonsumsinya.
Bahkan ia juga memberikan batasan untuk memakan kerang hijau dengan membuat batas maksimal jika ingin mengonsumsi kerang dari Teluk Jakarta.
Baca Juga: Laga Madura Vs Persib Disorot Netizen, Haruna Soemitro: Males Meladeni
Source | : | hellosehat.com,Kompas.com |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Eko Isdiyanto |