Valentino Rossi Tak Lagi Agresif di MotoGP Sejak 2011 karena Satu Insiden

Aziz Gancar Widyamukti Kamis, 8 Oktober 2020 | 13:22 WIB
Valentino Rossi menargetkan podium pada balapan MotoGP Prancis 2020 (Instagram.com/YamahaMotoGP)

Salah satu kejadian yang diingat Chico adalah ketika merayakan kemenangan pada MotoGP Malaysia 2006 dengan membawa kursi ke podium juara.

Menurut Chico, aksi Valentino Rossi itu merupakan bentuk sindiran The Doctor terhadap Dani Pedrosa.

Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Valentino Rossi Semakin Kesulitan Bersaing di MotoGP

Saat itu, Dani Pedrosa sempat duduk di kursi roda pada sesi latihan bebas karena cedera lutut.

Sifat buruk Valentino Rossi lainnya yang paling diingat Chico adalah kecurangan terhadap Sete Gibernau, Max Biaggi, dan Casey Stoner.

Chico menilai Valentino Rossi melakukan aksi agresif yang membahayakan para pembalap lain.

Baca Juga: Mantan Rival Sebut Valentino Rossi Bakal Jadi Bulan-bulanan di MotoGP

"Gibernau adalah orang pertama yang menderita karena permainan busuk Rossi (MotoGP Spanyol 2005)."

"Rossi terus mengganggu Gibernau sampai ke luar lintasan dan juga saat di podium," kata Chico dikutip dari Corsedimoto, Kamis (8/10/2020).

"Saat bersaing dengan Biaggi, Rossi juga selalu menggunakan strategi yang sama. Di Laguna Seca (Amerika Serikat), Rossi menyalip Stoner di tikungan Corkscrew."



Source : Corsedimoto.com
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan