Ini 4 Fase Diet Ala Menantu Kerajaan Inggris Demi Tubuh Langsing, Berani Coba?

Ananda Lathifah Rozalina Selasa, 10 November 2020 | 21:00 WIB
Pangeran Louis dan Kate Middleton harus mengikuti peraturan mengenai makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan (instagram/kensingtonroyal)

BolaStylo.com - Di balik penampilan menawan menantu kerajaan Inggris, Kate Middleton, ada 4 fase diet yang dilakukannya.

Kate Middleton dikenal sebagai menantu kerajaan Inggris yang elegan, cantik, pintar dan memiliki tubuh langsing menawan meski sudah melahirkan dua anak.

Namun, tahuhkah kamu di balik tampilan sempurna Kate Middleton itu ia juga melakukan usaha layaknya orang pada umumnya.

Demi menjaga tubuhnya tetap langsing, Kate sempat melakoni diet bernama diet dukan.

Diet dukan adalah diet yang populer di Perancis dan merupakan hasil kreasi dari Dr.Pierre Dukan.

Dilansir dari Nakia.grid.id, diet dukan ini memiliki pola dasar mengatur makanan tinggi protein, rendah lemak dan karbohidrat yang memiliki 4 fase.

Berikut 4 fase diet dukan yang pernah menjadi rahasia langsing ala menantu kerajaan Inggris, Kate Middleton.

1. Fase Serangan

Fase pertama dalam diet ini adalah fase serangan, yang aman selama seminggu kita hanya boleh mengonsumsi protein seperti daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan, seafood dan hasil olahan susu bebas lemak seperto yogurt tawar.

Setelah makanan tingi protein, kamu juga dianjurkan minum liter air putih perhari, boleh minum teh dan kopi tapi tanpa gula.

Saat makan, makanan harus dipanggang atau dibakar.

Lalu, saat makan telur rebus, putihnya boleh dikonsumsi sesukanya tapi kuningnya hanya boleh 3-4 seminggu.

Tak boleh makan bebek, gorengan, makanan kaleng dan dianjurkan berolahraga 20 menit per hari.

Diet tinggi protein perlu waktu lama dicerna tubuh, dan bisa membakar banyak kalori (30 persen) untuk mencernanya, sementera lemak hanya membakar 12 persen kalori dan karbohidrat hanya 7 persen kalori.

Selain kalori lebih banyak terbakar, protein juga membuat perut kenyang lebih lama, sehingga orang tidak cepat lapar.

Dalam fase yang sangat rendah serat ini, banyak ahli gizi. Karena itu, disarankan mengonsumsi suplemen viamin dan mineral.

2. Fase sayuran

Selain menerapkan menu tinggi protein harus diatambah saturan seperti tomat, bayam, brokoli, timun, dll.

Khusus untuk wortel dan buah bit boleh dikonsumsi dalam porsi sedang, kedua sayuran ini boleh disantap segar atau dikukus.

Hindari, makanan sumber tepung (nasi, kentang, jagung, kacang polong, alpukat, dll), gula, minyak, lemak. Dianjurkan mengonsumsi dua sendok makan oat setiap hari dan jalan cepat 25-30 menit per hari.

Fase ini dilakukan hingga mencapai berat badan yang diidamkan, tetapi turunnya berat badan sebaiknya maksimal 1 kg per minggu saja.

3. Fase konsilidasi

Saat tercapai berat ideal, kamu sudah boleh kembali ke pola makan normal, tapi harus dilakukan perlahan agar tidak ada efek kalap.

Perkenalkan kembali makanan yang sebelumnya dihindari, seperti roti, mi, nasi, dll.

Cara ini akan membiasakan tubuh kita pada pola makan baru dan berat badan tetap ideal.

Lanjutkan mengonsumsi 2 sendok makan oat dan jalan kaki 25-30 menit per hari.

Harus ada satu hari dalam seminggu, saat kita hanya boleh mengonsumsi protein.

4. Fase stabilisasi

Bila berat badan sudah stabil, kamu bebas makan dan minum tapi harus ada satu hari dalam seminggu saat kamu hanya makan protein saja.

Dan 'hari protein' itu harus dilakukan seumur hidup, selain iatu lakukan olahraga jalan cepat selama 30-45 menit per hari karena olahraga adalah kunci keberhasilan diet jenis ini.

Artikel ini telah tayang di Nakita.grid.id dengan judul "Selalu Tampil Langsing dan Singset, Ternyata Ini Trik Diet Kate Middleton Sehingga Bisa Menahan Lapar Tanpa Merasa Tersiksa"

 



Source : nakita.grid.id
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan