Sedang Turunkan Berat Badan? 4 Makanan Ini Bisa Bantu Bakar Lemak

Aziz Gancar Widyamukti Kamis, 26 November 2020 | 19:00 WIB
Telur, makanan yang harus dihindari penderita asma agar tak rentan terkena Covid-19 (freepik)

Studi ini diterbitkan dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition pada 2010.

Terlebih lagi, ikan adalah sumber protein berkualitas tinggi yang sangat baik.

Mencerna protein menyebabkan perasaan kenyang yang lebih lama dan meningkatkan laju metabolisme secara signifikan lebih banyak daripada mencerna lemak atau karbohidrat.

Untuk meningkatkan pembakaran lemak dan melindungi kesehatan jantung, sertakan minimal 3,5 ons (100 gram) ikan berlemak dalam makanan Anda setidaknya dua kali seminggu.

3. Kopi

Kopi adalah sumber kafein yang bagus, yang dapat meningkatkan suasana hati dan meningkatkan kinerja mental dan fisik sekaligu membantu Anda membakar lemak.

Dalam sebuah penelitian kecil yang melibatkan sembilan orang, mereka yang mengonsumsi kafein satu jam sebelum berolahraga, dapat membakar lemak hampir dua kali lebih banyak dan mampu berolahraga 17 persen lebih lama daripada kelompok yang tidak melakukannya (non-kafein).

Penelitian telah menunjukkan bahwa kafein meningkatkan laju metabolisme dengan mengesankan 3-13 persen, tergantung pada jumlah yang dikonsumsi dan respons individu.

Baca Juga: Ini Dia Dampak Berbahaya Makan Gorengan yang Jarang Diketahui Orang

Untuk mendapatkan manfaat pembakaran lemak dari kafein tanpa potensi efek samping, seperti kecemasan atau insomnia, targetkan untuk konsumsi 100–400 mg per hari.

Ini adalah jumlah yang ditemukan dalam sekitar 1–4 cangkir kopi, tergantung kekuatannya.

4. Teh hijau

Teh hijau adalah pilihan minuman yang sangat baik untuk kesehatan yang baik. Studi menunjukkan bahwa teh hjau dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan melindungi dari jenis kanker tertentu.

Selain menyediakan kafein dalam jumlah sedang, teh hijau adalah sumber epigallocatechin gallate (EGCG) yang sangat baik, antioksidan yang mendorong pembakaran lemak dan hilangnya lemak perut.

Dalam sebuah penelitian terhadap 12 pria sehat, pembakaran lemak selama bersepeda meningkat 17 persen pada mereka yang mengonsumsi ekstrak teh hijau, dibandingkan dengan mereka yang menggunakan plasebo.

Baca Juga: Serangan Jantung saat Olahraga, Kenapa Bisa Terjadi? Ini Kata Dokter

Tapi, di sisi lain, beberapa penelitian telah menemukan bahwa teh hijau atau ekstrak teh hijau tidak banyak berpengaruh pada metabolisme atau penurunan berat badan.

Mengingat perbedaan dalam hasil penelitian, efek teh hijau mungkin berbeda dari orang ke orang dan mungkin juga bergantung pada jumlah yang dikonsumsi.

Minum hingga empat cangkir teh hijau setiap hari kemungkinan dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk berpotensi meningkatkan jumlah kalori yang Anda bakar.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : kompas
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan