Olimpiade Tokyo 2020 - Wejangan Pelatih Praveen/Melati di Laga Pembuka

Reno Kusdaroji Jumat, 23 Juli 2021 | 16:04 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti merayakan kemenangan setelah melibas pasangan asal China pada Denmark Open 2019, Minggu (20/10/2019). (BADMINTON INDONESIA)

Melihat perkembangan latihan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Nova Widianto merasa sangat puas.

"Kondisi Jordan/Melati sejauh ini sudah sangat bagus. Latihannya sudah banyak ke teknik, latihan fisiknya sudah dikurangi.," kata Nova dilansir dari laman resmi PBSI.

Oleh karena itu, ia menyarankan Praveen/Jordan lebih menyiapkan mental untuk bermain di Olimpiade Tokyo 2020.

"Kondisi Jordan/Melati sejauh ini sudah sangat bagus. Latihannya sudah banyak ke teknik, latihan fisiknya sudah dikurangi," lanjutnya menerangkan.

Baca Juga: Dulu Diabaikan Barcelona, Messi Jepang Malah Jadi Pahlawan di Olimpiade Tokyo 2020

"Karena Olimpiade selama ini kalau saya lihat kadang-kadang orang yang ada di peak performancenya belum tentu secara mental," imbuhnya.

Lebih lanjut, Nova pun membandingkan Praveen/Jordan dengan mantan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Keberhasilan Owi/Butet (julukan pasangan tersebut) meraih medali emas di Olimpiade Rio 2016 dipakai Nova untuk membangkitkan semangat Praveen/Jordan.

"Kalau saya flashback, Owi/Butet itu performa terbaiknya di 2012 tapi emasnya di 2016. Kenapa? Karena mereka secara permainan 2012 itu sudah bagus tapi secara mental belum siap," lanjutnya.

Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020 - Nasehat Pelatih untuk Praveen/Melati!



Source : badmintonindonesia.org
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan