"Ada sedikit penyesalan dan ketidaksempurnaan, tetapi kami akan bekerja lebih keras lagi dengan penyesalan ini," imbuhnya.
Jia Yifan tak mampu menampik kekagumannya terhadap Greysia Polii, ia takjub dengan semangat ganda putri Indonesia itu meski usianya tak lagi muda.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Protes Atlet LGBTQ di Podium Berujung Investigasi
"Jika kinerka kami di beberapa pertandingan pertama sedikit buruk, mungkin kami hanya bisa mencapai perempat final atau semifnal," ucap Jia Yifan.
"Rasa cinta dan profesionalisme Kakak Polii untuk bulu tangkis sangat menyentuh bagi kami. Dia masih bisa bersaing di olimpiade di usia 30-an.
"Anda bisa bayangkan, sudah berapa banyak yang sudah dia berikan. Setelah munculnya kami para anak muda, dia masih kompetitif dan jadi lawan yang kuat.
"Dia selalu bisa menghadapi lawan dengan tenang di lapangan, tersenyum dan menyemangati pasangannya," imbuhnya.
Baca Juga: Viktor Axelsen, Hapus Penantian Panjang dan Bangkitkan Bulu Tangkis Eropa!
Source | : | Sina Sports |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |