MotoGP Qatar 2022 - Langsung Ngegas Raih Pole Position, Jorge Martin Bilang Begini Soal Balapan

Ananda Lathifah Rozalina Minggu, 6 Maret 2022 | 15:30 WIB
Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin. (TWITTER.COM/88JORGEMARTIN)

BolaStylo.com - Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin mengawali seri MotoGP Qatar 2022 dengan tampil gemilang di sesi kualifikasi.

Setelah sukses tampil mengejutkan dengan memenangi satu balapan dan empat kali podium di balapan musim lalu, Jorge Martin kembali menunjukkan penampilan mengancam di awal musim MotoGP 2022.

Pembalap Pramac Racing ini sukses menjadi pembalap tercepat dan mengamankan pole position pada sesi Kualifikasi MotoGP Qatar, Sabtu (5/3/2022).

Dalam sesi tersebut, Martin sukses mencatatkan waktu tercepat 1 menit 53,110 detik.

Di posisi kedua, ada Enea Bastianini yang lebih lambat 0,147 detik disusul Marc Marquez yang menempati posisi ketiga dengan selidih, 0,272 detik dari Martin.

Berhasil meraih pole position di seri pertama MotoGP 2022 jelas membuat Martin bahagia.

Baca Juga: German Open 2022 - Usai Bantu Malaysia Taklukkan Indonesia, Tunggal Putra Malaysia Kini Ancam Jonatan Christie

Meski begitu, ia merasa masih membutuhkan hal lain jika ingin memenangkan balapan pada Minggu (6/3/2022) tersebut.

"Kami selalau menemukan sesuatu di hari Sabtu, saya harap kami menemukan sesuatu untuk besok," tuturnya sebagaimana dilansir dari Crash.net.

"Saya bahagia, secara umum pekan ini tak terlalu buruk. Itu sulit untuk konsisten tapi karena kami mencoba banyak pengaturan, mappings yang berbeda-beda, tapi meski begitu, saya pikir kecepatannya tidak buruk."

"Kami akan menjadi salah satu kandidat untuk besok, tapi saya pikir kami butuh sesuatu yang lain untuk menang," lanjutnya.

Martin lantas menyoroti betapa krusialnya pilihan ban di sesi balapan nanti.

"Juga, pilihan ban akan sangat krusial. Baik soft dan medium bekerja dengan baik, tetapi keduanya berbeda dan itu adalah sesuatu yang perlu kami pahami. Tapi saya senang dengan pole position ini dan meraih pole position berturut-turut di sini," jelasnya.

Menurut Martin, ban dan aksi pada awal balapan bisa menjadi kunci kemenangan dalam sebuah balapan.

"Untuk balapan, lihat saja. Saya pikir itu akan menjadi grup tetapi tidak sebesar tahun lalu. Tahun lalu sepuluh besar finis dalam empat detik atau kurang," tambah Martin.

"Itu semua tergantung pada ban dan apakah Anda bisa mendorong di awal atau tidak."

"Saya pikir tidak akan seperti tahun lalu karena kami melakukan tes selama lima hari, kemudian balapan pertama dan balapan kedua, sehingga balapan kedua sangat dekat dan kecepatannya luar biasa.

"Saya pikir kecepatannya sama atau mungkin lebih cepat dari tahun lalu, tapi saya tidak berharap banyak pembalap," pungkasnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaStylo (@bolastylo)



Source : Crash.net
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan