Pada jurnal yang ditulis oleh Biomed Research International pada 2017, kacang-kacangan diduga mempunyai manfaat sebagai perlindungan terhadap kematian karena penyakit kardiovaskular (CVD).
Penemuan lain dari penelitian yang dituliskan di Journal of Human and Experimental Toxicology pada 2011, kacang hijau sangat efektif menghambat oksidasi kolesterol "jahat" atau LDL.
Kandungan antioksidan pada kacang hijau mampu mengatur kadar kolesterol.
Aktioksidan membantu menyerap radikal bebas dan menyembuhkan kerusakan yang terjadi pada pembuluh darah juga menurunkan peradangan.
Sementara itu, kolesterol LDL menjadi salah satu risiko dari kejadian kardiovaskular yang mematikan seperti serangan jantung atau stroke.
Kolesterol ldl ini dapat menghalangi aliran darah dan memicu henti jantung karena menumpuk pada lapisan pembuluh darah.
Kondisi itu kerap disebut dengan ondetelium.
Kacang hijau bisa menjaga arteri tetap bersih dan meningkatkan sirkulasi.
Fungsi mengontrol ini mengurangi risiko darah tinggi atau hipertensi.
Penelitian tahun 2014 oleh Chemistry Central Journal menemukan jika kacang hijau dapat menurunkan tingkat tekanan darah sistolik.
Efek anti-hipertensi pada kacang hijau merupakan asil konsentrasi tinggi dari fragmen protein yang dikenal sebagai peptida.
Kandungan tersebut dapat mengurangi penyempitan pembuluh darah yang meningkatkan tekanan darah.
Artikel ini telah tayang dengan judul Mulai Sekarang Moms Harus Rajin Sajikan Kacang Hijau di Meja, Satu Keluarga Dijamin Bebas Kolesterol dan Darah Tinggi
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |