"Sehingga, para suporter berlarian ke salah satu titik di pintu 12 Stadion Kanjuruhan," ucap Nico Afinta.
Baca Juga: Kanjuruhan Berduka, Manajamen Arema FC Buka Posko Informasi Korban
"Saat terjadi penumpukan itulah banyak yang mengalami sesak napas. Hanya sebagian yang turun ke lapangan. Sekitar 3.000 suporter.
"Seandainya suporter mematuhi aturan, peristiwa ini tidak akan terjadi. Semoga tidak terjadi lagi peristiwa semacam ini." imbuhnya.
Sebelumnya jumlah korban meninggal dunia disebutkan sebanyak 127 orang, namun dalam perkembangan terbaru korban bertambah menjadi 129 orang.
Sementara itu sebanyak 180 orang mengalami luka-luka dan menjalani perawatan di rumah sakit daerah setempat.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Mulai Disorot Eropa, Indonesia Bakal Disanksi Lagi?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |