Jerman Rasis, Pakaian Tradisional Qatar Disebut Jubah Mandi

Eko Isdiyanto Selasa, 29 November 2022 | 10:00 WIB
Potret warga Qatar dalam persiapan mereka menuju Piala Dunia 2022. (GEOSUPERTV.NET)

Tak pelak pernyataan Wagner membuat warga lokal sangat marah, termasuk seorang pengusaha kondang setempat, Fahad Al-Ameri.

Baca Juga: Hal Bodoh Bikin Kiper Kamerun Dicoret dari Skuad Piala Dunia 2022, Padahal...

Fahad mengaku tak terkejut mendengar pernyataan yang muncul dari seorang Sandi Wagner, meskipun ia mengaku sangat jengkel dengan itu.

Sementara itu analisis terkemuka Dr. Andreas Krieg menyebut jika rasisme merupakan tindakan yang sehari-hari dilakukan masyarakat Jerman.

"Ketika Anda seorang rasis dan tidak berbudaya, sombong dan menjengkelkan, dunia tidak berharap banyak dari Anda. Saya tidak terkejut." ucap Fahad Al-Ameri.

"Rasisme sehari-hari di Jerman." ucap Dr Andreas Krieg.

Baca Juga: Lionel Messi Jadi Public Enemy Meskiko, Kepalanya Jadi Incaran Penjual Es Krim Ini

Sementara Wagner yang panen kritik, akhirnya meminta maaf dan mengaku jika ia sama sekali tidak berniat untuk menyinggung seseorang.

Meskipun ia mengaku sudah sangat mempertimbangkan dengan baik sebelum melontarkan pernyataan mengenai pakaian tradisional Qatar itu.

"Itu adalah ucapan yang dipertimbangkan dengan baik dengan komentar yang tidak pantas bahwa saya bisa menyelamatkan diri," ucap Wagner.

"Jika seseorang merasa diserang, maaf saya sama sekali tidak ada niatan untuk itu." imbuhnya.

Baca Juga: Selama Ini Dipercaya Lancarkan BAB, Pisang Ternyata Sebabkan Sembelit? Begini Penjelasannya



Source : Dohanews.co
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan