Meskipun ia harus menjalani ibadah tersebut di tengah peperangan, tak jarang dentuman bom dan desingan senjata terdengar saat itu.
Dzeko mengaku tidak memiliki banyak waktu untuk makan, termasuk salah satunya ketika sahur karena semua orang takut dan harus bersembunyi.
Menurutnya, pada saat itu setiap saat orang bisa saja tewas karena terkena tembakan atau ledakan bom.
"Tidak banyak waktu untuk makan termasuk ketika sahur," ujar Dzeko.
Baca Juga: Mengaku Sekarat Jadi Titik Balik Mike Tyson ke Jalan Pertobatan
"Kami semua takut dan harus bersembunyi ketika terdengar suara tembakan dan bom.
"Saat itu, Anda bisa tertembak kapan saja. Itu adalah pengalaman yang sangat mengerikan." imbuhnya.
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR