Baca Juga: Hasil FP3 Moto2 Austria 2020 -Pembalap Indonesia Ada di Posisi Ini
Lebih lanjut, Laurens heran dengan Guardiola yang terlalu melakukan improvisasi taktik hanya untuk menghadapi Lyon.
Menurutnya, jika ada seseorang yang harus bertanggung jawab atas kekalahan Man City sekarang, dialah Pep Guardiola.
"Kenapa perlu mengadaptasi formasi mengikuti lawan Anda ini?" ujar Laurens.
"Tidak bisa seperti ini, ia harus menanggung kesalahan. Ia harus bertanggung jawab. Sudah terlalu sering ini terjadi.
Baca Juga: Liga Champions - Pemain Bayern Muenchen Ini Tabur Garam di Luka Lionel Messi dan Barcelona
"Pep membuat salah di awal, pada tengah babak, dan saat babak kedua." imbuhnya.
Satu hal lain yang membuat Laurens terheran adalah ketika pelatih asal Spanyol itu tak menurunkan Phil Foden sejak awal laga.
Ia menganggap Phil merupakan pemain terbaik untuk Man City kala mereka berhasil menyingkirkan Real Madrid pekan lalu.
"Kenapa Phil Foden, mungkin pemain terbaik Man City lawan Real Madrid pekan lalu, tidak bermain ketika City mengejar pertandingan? Ini gila." kata Laurens.
Baca Juga: Lionel Messi Mulai Berkomentar soal Kemungkinan Satu Tim dengan Cristiano Ronaldo
"Tentu saja bukan salah Pep apabila Sterling gagal depan gawang tetapi adalah kesalahan Pep ketika City tak bisa menciptakan lebih banyak kesempatan.
"Keputusannya punya lebih banyak pengaruh sepanjang 90 menit." imbuhnya.
Ia sangat yakin bahwa kegagalan Man City di babak perempat final Liga Champions musim ini merupakan kegagalan Pep.
Di sisi lain, Julien Laurens mengapresiasi kinerja Lyon yang sukses memainkan sepak bola efisien dan praktis.
Baca Juga: Legenda UFC Sebut 5 Petarung Berstatus GOAT, Tak Ada Khabib Nurmagomedov?
"Lyon mengambil keuntungan dari taktik gila Pep. Anda tak bisa meremehkan Lyon dan efisiensi mereka karena tim ini sangat tajam depan gawang." kata Laurens lagi.
"Namun, saya masih merasa hasil ini berada di tangan Pep. Ini kegagalan Pep." imbuhnya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR