Baca Juga: Lionel Messi Bersedia Perpanjang Kontrak di Barcelona Asal 2 Syarat Ini Dipenuhi
Seperti diketahui, Lionel Messi memang berniat meninggalkan Barcelona pada bursa transfer musim panas lalu.
Pemain timnas Argentina itu pada akhirnya memutuskan untuk bertahan setidaknya hingga kontraknya berakhir pada 2021.
"Tapi kesepakatan saat ini untuk sekitar 30 juta euro lebih menunjukkan reaksi Rakuten terhadap ketidakpastian seputar masa depan Leo Messi," ujar Ajram.
Baca Juga: Gara-gara Georgina, Cristiano Ronaldo Bisa Batal Gabung Manchester United
"Saya bahkan akan bertanya-tanya apakah, saat ini, kesepakatan ini bernilai 30 juta euro," kata Ajram menambahkan.
Ajram menambahkan, bahwa Rakuten dahulu berminat bekerja sama dengan Barcelona saat masih ada Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar.
Alasan lain yang membuat Ajram menduga jika Messi sebagai penyabab utama menurunnya pendapatan Barcelona, adalah banyaknya merek di dunia menggunakan wajah megabintang Argentina tersebut.
Baca Juga: Pernah Jadi Bagian Juventus, Kiper Keturunan Indonesia Curi Ilmu dari 3 Seniornya
"Ketika kamu menjual merk Barcelona di seluruh dunia, kamu menggunakan wajah Messi untuk situasi seperti ini, tidak ada brand yang berani untuk memperbarui untuk sekitar tiga atau empat tahun karena mereka tidak tahu nilai klub tanpa pemainnya," ungkap Ajram.
Sehingga, masa depan Messi yang belum jelas di Barcelona dianggap sangat memengaruhi sponsor.
"Apa yang paling merusak adalah Messi bilang dia ingin pergi, karena banyak penggemar hanyalah penggemar Messi, hanya seperti yang lain sama dengan Cristiano Ronaldo dan ketika dia pergi ke Juventus, mereka merubah tim," tutur Ajram.
View this post on Instagram
Source | : | Marca |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR