BOLASTYLO.COM - Kapten Timnas Belgia, Eden Hazard memberikan komentarnya setelah menelan hasil buruk perdana di ajang Piala Dunia 2022.
Timnas Belgia baru saja meraih pahit di pertandingan kedua grup F Piala Dunia 2022 menghadapi Maroko.
Berlangsung Stadion Al Thumama, Qatar pada Minggu (27/11/2022) skuad berjuluk The Red Devil itu menelan kekalahan 0-2 dari Maroko.
Dua gol kemenangan Maroko dilesatkan oleh Romain Saiss (73’) dan Zakaria Aboukhlal (90+2’).
Baca Juga: Terkesima dengan Penampilan Spanyol, Hansi Flick Akui Hasil Imbang Bukan Hal Buruk
Kekalahan ini pun membuat posisi Belgia kini tak aman sekaligus menimbulkan kerusuhan di kalangan suporter.
Sederet penggemar yang kecewa diketahui menimbulkan kericuhan di ibu kota Belgia, Brussel.
Suporter kericuhan tersebut melakukan pembakaran di jalan, merusak fasilitas umum dan melempari mobil dengan batu bata.
Atas insiden ini, walikota Brussel, Philippe Close memberikan peringatan keras kepada para suporter yang ricuh.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2022 - Gregoria Mariska Akui Tak Punya Waktu Panjang
"Saya mengutuk keras insiden sore ini. Polisi sudah tegas turun tangan. Karena itu, saya menyarankan agar para penggemar tidak datang ke pusat kota," kata Philippe Close dilansir dari Al Jazeera.
Disisi lain, kapten Timnas Belgia, Eden Hazard buka suara selepas pertandingan berakhir.
Pemain Real Madrid ini juga mengaku sangat kecewa dengan hasil pahit yang mereka raih saat menghadpi Maroko.
"Kami sangat kecewa. Kami ingin lolos ke babak 16 besar hari ini tetapi kami bertemu dengan Maroko yang luar biasa, yang pantas mendapatkan pujian," ucap Hazard dilansir dari Tuttomercato.
"Kami harus memulihkan mental, istirahat dan memberikan segalanya di pertandingan berikutnya, tetapi yang terpenting, pahami apa yang tidak berhasil hari ini bahkan jika kami tidak memainkan pertandingan yang buruk," tuturnya.
Eden Hazard mengakui jika Belgia sangat kesulitan menciptakan peluang gol setelah tertekan melihat keunggulan Maroko.
"Setelah gol mereka, kami kehilangan organisasi dan dalam serangan kami tidak bagus."
"Gol Sabiri berdampak besar pada sisa pertandingan dan itu adalah fase pertahanan yang tidak kami kelola dengan baik," tukasnya.
Baca Juga: Kiper Argentina Akui Lionel Messi Seorang Pahlawan: Semuanya Selalu Lebih Mudah
Source | : | Al Jazeera,Twitter,Tutto Mercato Web |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR