BolaStylo.com - Para ahli telah membuktikan bahwa kebiasaan minum air putih sebelum tidur bisa menimbulkan bahaya mematikan yang mengancam kesehatan tubuh.
Sudah menjadi kebiasaan dari sebagian besar orang untuk minum air putih sebelum tidur.
Kebiasaan minum air putih sebelum tidur dilakukan untuk membuat tubuh terhindar dari dehidrasi.
Di balik kebiasaan tersebut, minum air putih sebelum tidur ternyata bisa berbahaya bagi kesehatan.
Tak main-main, para ahli telah membuktikan kebenaran dari efek negatif kebiasaan tersebut.
Para ahli sadar bahwa saat seseorang merasa atau sekedar beresiko mengalami dehidrasi maka mereka harus minum air putih.
Namun di sisi lain, air minum putih sebelum tidur juga meningkatkan resiko seseorang terserang nokturia, dilansir BolaStylo dari Nakita.
Baca Juga: Viral! Ternyata Pisang Memiliki Segudang Manfaat yang Baik Untuk Tubuh
Perlu diketahui, nokturia merupakan salah satu kondisi yang membahayakan kesehatan tubuh.
Secara sederhana, nokturia merupakan keadaan di mana tubuh mengalami peningkatan kebutuhan untuk buang air kecil di malam hari.
Saat tertidur, tubuh manusia menghasilkan lebih banyak hormon yang memperlambat fungsi ginjal dan menurunkan produksi urin.
Kombinasi ini mengurangi kebutuhan orang untuk buang air kecil di malam hari dan membantu mereka tidur tanpa gangguan.
Baca Juga: OMG! Body Shaming Ternyata Dapat Ganggu Kesehatan Mental Seseorang
Sementara bagi mereka yang berulang kali bangun akan mengurangi durasi istirahat sekaligus merusak kualitas tidur mereka.
Tak hanya itu, nokturia memiliki bahaya yang lebih mengerikan lagi.
Seseorang yang tidurnya terganggu kondisi nokturia dapat mempengaruhi kualitas hidup mereka menjadi buruk secara signifikan.
Nokturia memiliki efek negatif merusak ingatan, konsentrasi, dan suasana hati seseorang.
Baca Juga: Bantu Cerahkan Kulit Hanya Dengan Mengonsumsi Buah Alpukat!
Beberapa kondisi yang dapat meningkatkan resiko nokturia di antaranya, hipertrofi prostat jinak, kandung kemih terlalu aktif, diabetes, infeksi kandung kemih, penyakit jantung, sembeli, obat tertentu dan depresi.
Nokturia sendiri dapat terjadi kepada siapa saja dalam usia berapa pun, biasanya dialami orang tua.
Demi menghindari terjadinya nokturia, para ahli menyarankan untuk tidak minum air putih sesaat sebelum tidur.
Seseorang harus minum air putih kapan pun mereka merasa dehidrasi atau jika ada kemungkinan dehidrasi yang tinggi.
Tanda-tanda dehidrasi meliputi, haus, mulut, bibir, mata dan saluran hidung kering, hanya mengeluarkan sedikit air kencing, buang air kecil kurang dari empat kali sehari, urin berbau kuat dan berwarna gelap.
Menurut European Food Safety Authority (EFSA), bisa berakibat fatal jika seseorang kehilangan lebih dari 10 persen air tubuh mereka.
Baca Juga: Benarkah Minum Es Dapat Sebabkan Kegemukan? Ini Dia Penjelasannya
Tidak ada konsensus tentang berapa banyak air yang harus diminum setiap hari.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan Food and Nutrition Board (FNB) mengatakan, haus saja sudah cukup untuk membimbing kebanyakan orang tentang berapa banyak minuman.
Namun, FNB menyarankan agar perempuan mengkonsumsi sekitar 2,7 liter air setiap hari dan laki-laki sekitar 3,7 liter.
Jumlah ini termasuk air yang didapat dari makan, yang diperkirakan menghasilkan 19 sampai 20 persen asupan harian.
Source | : | nakita.grid.id |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |